Article & Tips

Tips Membuat Lantai Jadi Area Bermain yang Aman untuk Anak
Friday, 12 January 2018

Tips Membuat Lantai Jadi Area Bermain yang Aman untuk Anak

Memastikan likungan rumah yang aman dan nyaman adalah keharusan, terutama bagi orangtua yang sudah memiliki anak-anak. Apakah Anda sudah yakin dengan kebersihan lantai rumah dan lantai kamar si kecil? Apakah area bermain si kecil sudah bebas dari kuman, virus, dan bakteri? Setiap ruang di dalam rumah sudah cukup aman dan higienis bagi ruang gerak anak-anak, begitupun lantai kamar dan area tempat mereka biasa bermain. Tapi jangan khawatir berikut ini adalah tips-tips membuat lingkungan rumah, khususnya lantai aman dan nyaman untuk anak Anda:

Menyapu dan Mengepel dengan Benar

Mengepel lantai memang bukan pekerjaan yang mudah dan pastinya melelahkan, namun tidak bisa dilakukan secara asal-asalan. Pasalnya, sebuah penelitian ilmuwan dari George Washington University mengungkapkan bahwa zat kimia serta kuman yang bercampur bersama debu dan kotoran di rumah memiliki pengaruh yang sangat buruk buat kesehatan. Khususnya bagi anak-anak, kondisi rumah yang kurang bersih juga rentan menyebabkan risiko pernapasan (asma), risiko masalah kulit, hingga risiko penurunan kemampuan IQ! Wah bahaya juga ya moms.

Perhatikan Bukaan Cahaya Matahari

Aroma yang kurang sedap di rumah, bisa jadi muncul akibat paparan cahaya matahari yang kurang. Dalam jumlah normal, sinar matahari terbukti ampuh membunuh bakteri dan kuman. Termasuk yang menempel pada lantai yang diakibatkan debu, bakteri serta jamur. Oleh karena itu biasakan untuk membuka pintu, jendela, atau ventilasi lainnya di pagi atau siang hari. Selain dapat membantu menghilangkan aroma yang tidak sedap, bukaan ventilasi juga bisa mengoptimalkan pertukaran udara pada ruangan.

Pilih Jenis Lantai yang Aman

Ada berbagai jenis ubin yang tersedia di pasaran, tetapi sebaiknya pilihlah jenis lantai yang aman bagi anak-anak untuk bermain. Pastikan lantai dapat memberikan rasa nyaman dan hangat, selain itu mudah untuk dibersihkan. Moms bisa memilih lantai parket kayu (imitasi atau kayu asli), keramik atau marmer— tentunya disesuaikan dengan kebutuhan ya moms. Jenis lantai-lantai tersebut, selain aman untuk buah hati, tentunya juga mudah dibersihkan.  

Pilih Cairan Pembersih yang Tepat

Pastikan pilih cairan pembersih lantai yang mampu membersihkan debu, noda, dan kotoran yang ada di permukaan lantai serta mengkilapkan lantai. Moms bisa memilih SOS Cairan Pembersih Lantai Sereh, dengan aromanya yang berasal dari minyak sereh (citronella) selain aman juga mampu mengusir serangga, seperti; lalat, semut, nyamuk, dan kecoa yang ada di lantai. Jadi moms nggak perlu khawatir lagi deh, apabila anak-anak bermain di lantai.

Hal yang perlu moms perhatikan saat membersihkan lantai diantaranya; jangan lupa mencuci kain pel dengan sabun sebelum digunakan, agar lantai tidak lengket. Selanjutnya, apabila pada waktu mengepel air sudah terlihat keruh, jangan sayang untuk mengantinya dengan air dan cairan pembersih lantai yang baru ya. Bersihkan lantai rumah secara teratur satu hingga dua kali sehari, setiap harinya. Karena keluarga yang sehat, berawal dari ibu yang senantiasa memperhatikan kehigienisan dan kenyamanan lingkungan rumahnya.

Related Articles

Pertimbangan Sebelum Membeli Robot Pembersih Lantai
Pertimbangan Sebelum Membeli Robot Pembersih Lantai
3 Fungsi Karbol Wangi Selain jadi Pembersih Kamar Mandi
3 Fungsi Karbol Wangi Selain jadi Pembersih Kamar Mandi
Cara Membersihkan Lantai Keramik yang Kusam
Cara Membersihkan Lantai Keramik yang Kusam