Penyebab dan Cara Menghilangkan Bau Amis di Lantai Setelah Mengepel
Mengepel lantai merupakan salah satu aktivitas rutin yang dilakukan untuk menjaga kebersihan rumah. Namun, terkadang setelah mengepel, muncul bau amis yang tidak sedap. Bau ini bisa sangat mengganggu dan membuat suasana rumah menjadi tidak nyaman. Apakah Anda pernah mengalaminya juga? Yuk, cari tahu penyebab dan cara menghilangkan bau amis di lantai setelah mengepel di sini!
Penyebab Bau Amis di Lantai Setelah Mengepel
Memahami penyebab dan cara menghilangkan bau amis di lantai setelah mengepel, Anda dapat menjaga kebersihan rumah dan menciptakan suasana yang nyaman. Berikut ini beberapa penyebab bau amis di lantai setelah mengepel yang wajib Moms simak dan waspadai.
1. Air yang Digunakan untuk Mengepel
Jika air yang digunakan untuk mengepel tidak bersih atau sudah tercemar, maka bau amis bisa muncul. Air yang terkontaminasi bisa berasal dari sisa-sisa kotoran atau bahan kimia yang tidak terbilas dengan baik.
2. Penggunaan Sabun Pembersih Lantai yang Tidak Sesuai
Beberapa produk pembersih lantai yang mengandung bahan kimia tertentu bisa meninggalkan bau tidak sedap jika tidak dibilas dengan benar. Pembersih yang berbasis minyak juga bisa menyebabkan bau amis.
Baca Juga: Cara Memaksimalkan Fungsi Karbol Saat Mengepel Lantai
3. Terdapat Kotoran yang Tersisa di Lantai
Sisa-sisa makanan, debu, kotoran hewan peliharaan, atau cairan yang tumpah di lantai dapat menjadi sumber bau amis jika tidak dibersihkan dengan baik sebelum proses mengepel.
4. Kondisi Lantai
Lantai yang terbuat dari bahan yang menyerap cairan, seperti kayu, bisa menyimpan kelembapan dan bau amis jika tidak dikeringkan dengan baik.
Cara Menghilangkan Bau Amis di Lantai Setelah Mengepel
Setelah memahami beberapa kemungkinan penyebabnya, berikut ini langkah-langkah untuk mengurangi risiko bau tidak sedap dan menjaga kebersihan lantai yang bisa Anda terapkan di rumah.
1. Bersihkan Sisa Kotoran
Sebelum mengepel, pastikan untuk membersihkan semua kotoran dan sisa makanan dari lantai. Gunakan sapu atau vacuum cleaner untuk mengangkat debu dan kotoran.
2. Gunakan Air Bersih untuk Mengepel
Pastikan menggunakan air bersih dan segar untuk mengepel. Gantilah air secara berkala selama proses mengepel agar tidak menyebarkan kotoran kembali ke lantai.
Baca Juga: Haruskah Mengepel Lantai dengan Cairan Pembersih
3. Pilih Sabun Pembersih Lantai yang Tepat
Gunakan pembersih lantai yang sesuai dengan jenis lantai dan tidak meninggalkan bau. Pilih produk yang memiliki aroma segar. Rekomendasi sabun pembersih lantai dari SOS Pembersih Lantai Anti-Bacterial yang bisa Moms gunakan antara lain:
• SOS Pembersih Lantai Anti-Bacterial Apple Wonder yang tak hanya memiliki aroma apel hijau yang segar tetapi juga mampu mengembalikan mood setelah beraktivitas, membersihkan debu, noda, kotoran, serta membantu membunuh kuman yang ada di permukaan lantai, khususnya yang menyebabkan penyakit kulit, pencernaan, dan saluran pernafasan.
• SOS Pembersih Lantai Anti-Bacterial Orange Splash dengan aroma jeruk segar yang dapat membuat suasana rumah menjadi sejuk dan nyaman. Lantai juga terbebas dari debu, kotoran, terbebas dari kuman, dan tetap mengkilap.
• SOS Pembersih Lantai Anti-Bacterial Lemon Twist yang tak hanya membuat rumah terbebas dari noda, kotoran, dan kuman penyebab penyakit, tetapi juga ampuh membuat suasana rumah semakin ceria dan nyaman untuk beraktivitas seharian di rumah karena aroma lemon yang segar.
• SOS Pembersih Lantai Magic Violet, pembersih lantai dengan sensasi wangi lavender yang dilengkapi dengan formula Cleaning & Anti Slip, sehingga mampu membersihkan debu, noda dan kotoran yang ada dipermukaan lantai agar mengkilap, tidak licin dan cepat kering.
• SOS Pembersih Lantai Floral Blossom dengan sensasi wangi fine fragrance yang memberikan wangi mewah dan tahan lama hingga 4 jam serta dilengkapi dengan formula Power Action yang mampu membunuh kuman, membersihkan debu, noda dan kotoran yang ada dipermukaan lantai. Bahkan, MOC Technology di dalamnya ampuh menghilangkan bau tidak sedap pada lantai.
• SOS Pembersih Lantai Sereh, pembersih lantai dengan sensasi wangi sereh dengan formula Cleaning & Anti Slip yang ampuh membersihkan debu, noda dan kotoran yang ada dipermukaan lantai sehingga mengkilap, tidak licin dan cepat kering.
4. Keringkan Lantai dengan Baik
Pastikan lantai benar-benar kering setelah mengepel. Penggunaan kipas angin atau membuka jendela dapat membantu mempercepat proses pengeringan.
5. Sediakan Ventilasi yang Baik
Pastikan ruangan memiliki sirkulasi udara yang baik. Membuka jendela atau menggunakan exhaust fan dapat membantu mengurangi bau yang tidak sedap.
Untuk mendapatkan hasil yang maksimal, pastikan untuk melakukan pembersihan lantai secara rutin untuk mencegah penumpukan kotoran yang dapat menyebabkan bau. Buatlah jadwal untuk mengepel dan membersihkan lantai secara teratur dan ajak anggota keluarga untuk selalu menjaga kebersihan rumah dengan baik.
Artikel Lainnya: Mengenal Manfaat SOS Antibacterial Handwash